Teknologi komputer di Jepang
memang sangat tinggi. Tidak usah melihat kecanggihannya pada masa
sekarang, pada tahun 2000 silam pun, sebelum kita mengenal robot
android, Jepang berhasil mengeluarkan sebuah robot canggih bernama
ASIMO yang disebut robot humanoid.
Robot ini disebut humanoid karena berbentuk seperti
manusia (setinggi 120 cm dengan berat 52 kg). Robot yang berwarna
putih ini memiliki singkatan dari “Advance Step in Innovative
Mobility”. ASIMO rampung dibuat pada bulan Oktober 2000 dan menjadi
robot humanoid yang paling canggih yang pernah dibuat manusia.
Perusahaan pembuatnya, Honda Motor Co., Ltd. mulai mengembangkan
sebuah robot humanoid pada tahun 1986, kemudian berturut turut dibuat
tipe-tipe yang lebih canggih.
ROBOT ASIMO dikendalikan dari sebuah komputer jinjing atau
laptop yang mudah dibawa dengan koneksi melalui sistem nirkabel.
Dengan demikian apresiasi dapat dilakukan secara fleksibel. Hanya
diperlukan seorang operator saja untuk mengendalikan gerak-geraknya.
ASIMO juga bisa diperintah dengan kata-kata tertentu yang sudah
diprogramkan padanya. Yang jelas, ASIMO tetaplah sebuah benda, bukan
manusia, jadi tidak bisa berpikir atau mempunyai nalar seperti
manusia.
Adapun perkembangan terbaru yang tercakup dalam ROBOT ASIMO
adalah kemampuan pengenalan suara dan pengenalan visual. ASIMO bisa
bergerak menghindari hambatan di depannya karena adanya “mata”
berupa kamera, setelah data tersimpan di dalamnya mengenai
lingkungan/tempat dimana ASIMO biasa dibiarkan bergerak. ASIMO yang
atas hasil kerja keras selama hampir dua dekade penelitian yang
dilakukan oleh para ahli, kini dapat berjalan pada lantai miring
sekalipun, berbelok, naik tangga, mengambil barang, menyalakan lampu,
serta membuka dan menutup pintu.
Cukup banyak bantuan yang didapatkan dari robot ASIMO
ini, misalnya membantu orang lanjut usia yang sudah lemah dan
melakukan tugas yang berbahaya bagi manusia seperti membersihkan
tumpahan zat beracun, dll.
Maka itu tak heran jika kini Jepang mengeluarkan robot
yang semakin canggih dan hebat serta sama persis dengan manusia,
karena perkembangan teknologi komputer
di Jepang dua belas tahun yang lalu pun sudah begitu hebatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar